BPBD Maluku Utara Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem

MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku Utara mengeluarkan imbauan kewaspadaan terkait bencana hidrometeorologi.

Hal ini untuk menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi pada periode 25 hingga 31 Agustus 2025.

Kepala BPBD Malut, Fehby Alting, menekankan pentingnya peningkatan koordinasi antar BPBD di tingkat kabupaten dan kota serta lintas instansi terkait.

BPBD menginstruksikan aparat di daerah untuk terus memperbarui informasi prakiraan cuaca serta menyebarkan peringatan dini mengenai curah hujan tinggi dan potensi kenaikan muka air di wilayah yang rawan bencana.

BPBD mengingatkan pentingnya pemantauan lapangan, ketersediaan tanda atau rambu evakuasi, dan kesiapan jalur evakuasi untuk menghindari risiko saat bencana terjadi.

Fehby Alting juga menyarankan seluruh daerah untuk menjaga kesiapsiagaan dan melakukan langkah-langkah preventif demi meminimalisir dampak dari bencana hidrometeorologi yang mungkin datang.

BPBD tidak hanya memberikan peringatan kepada instansi pemerintah, tetapi juga mengingatkan masyarakat untuk mengenali potensi bahaya yang ada di lingkungan masing-masing.

Masyarakat dihimbau untuk waspada terhadap aktivitas di pesisir dan perbukitan, menghindari pohon-pohon yang rentan tumbang, serta memantau informasi prakiraan cuaca dari kanal resmi BMKG Sultan Babullah Ternate.

Penghuni daerah rawan juga didorong untuk siap melakukan evakuasi jika terjadi ancaman banjir dan longsor.

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Intai Maluku Utara, Gubernur Sherly Imbau Masyarakat Pesisir Siaga

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Maluku Utara 27-31 Agustus 2025: Siap-Siap Hujan Lebat Melanda

Ajakan Polda Maluku Utara

Sejalan dengan itu, Polda Maluku Utara turut mengeluarkan peringatan kepada warga mengenai potensi cuaca buruk yang diperkirakan akan terjadi di wilayah Kota Ternate dan sekitarnya.

Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Bambang Suharyono, mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan saat hujan deras dan angin kencang serta waspada terhadap petir.

Selain itu, pengendara diwajibkan waspada. Terutama pengendara sepeda motor agar mencari tempat aman saat kondisi cuaca buruk tiba.

Keselamatan anak-anak juga ditekankan dengan menghindarkan mereka dari bermain di aliran air yang berpotensi banjir.

BPBD dan Polda juga memberikan peringatan bagi pelaku aktivitas di laut, seperti nelayan dan pemilik kapal.

Masyarakat diminta untuk memastikan perlengkapan keselamatan lengkap seperti jaket pelampung, alat pemadam api ringan, dan perangkat navigasi yang berfungsi baik.

Warga yang beraktivitas di laut diimbau agar selalu memantau prakiraan cuaca agar tidak terjebak dalam kondisi cuaca buruk.

Dengan sinergi antisipasi dan kesiapsiagaan dari pemerintah dan masyarakat, diharapkan bencana hidrometeorologi dapat diminimalkan dampaknya serta aktivitas sehari-hari tetap berjalan dengan aman.

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Ganas Mengintai Maluku Utara Sepekan ke Depan

BACA JUGA:Cuaca Maluku Utara Hari Ini: Gelombang Tinggi dan Hujan Deras Ancam Aktivitas

Sumber: