Peringatan Erupsi! Gunung Dukono Lontarkan Abu Disertai Getaran Dahsyat

MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Gunung Dukono yang terletak di Halmahera Utara, Maluku Utara, kembali mencetak rekor letusan pada Senin, 28 Juli 2025. 

Pada pukul 09.11 WIT, erupsi terjadi dengan lontaran abu vulkanik setinggi 1.700 meter dari puncak. Kolom abu tampak putih hingga kelabu dengan intensitas tebal dan condong ke arah timur laut.

Menurut Pos Pengamatan Gunung Api Dukono, aktivitas letusan terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 20mm dan durasi 219 detik. 

Gunung Dukono yang memiliki ketinggian 1.087 meter di atas permukaan laut meletus secara periodik dan menghasilkan getaran yang cukup signifikan pada alat monitoring di Desa Mamuya, Kecamatan Galela.

BACA JUGA:Awas! Gunung Dukono Meletus Lagi, Radius Bahaya Diperluas

BACA JUGA:Status Waspada Gunung Dukono: Erupsi Abu Vulkanik 1.500 Meter, Jangan Dekati Kawah

Imbauan dan Zona Merah

Hingga berita ini ditulis, status Gunung Dukono masih berada pada Level II (Waspada). Petugas PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) merekomendasikan masyarakat, wisatawan, serta pendaki untuk tidak beraktivitas di radius 4km dari Kawah Malupang Warirang.

Ini penting guna menghindari paparan abu vulkanik dan bahaya sekunder lainnya. Letusan Gunung Dukono dikenal terjadi secara berkala, dengan sebaran abu yang sangat tergantung pada arah dan kecepatan angin.

Dampak dari abu vulkanik yang terhisap sangat berbahaya bagi sistem pernapasan, khususnya anak-anak, lansia, serta mereka yang menderita penyakit paru. 

Masyarakat diimbau selalu menyiapkan masker atau penutup hidung dan mulut serta membatasi aktivitas di luar ruangan selama erupsi berlangsung.

Data dari Pos Pengamatan setempat menunjukkan selama tahun 2025, Gunung Dukono telah erupsi sampai 450 kali. 

Hanya dalam sehari beberapa waktu lalu, tercatat 127 letusan dengan tinggi kolom abu bervariasi antara 1.000 meter hingga 3.500 meter. Hal ini menjadikan Dukono salah satu gunung paling aktif di Indonesia tahun ini.

BACA JUGA:Erupsi Dahsyat Gunung Dukono: Abu Vulkanik Meluncur Tinggi

BACA JUGA:Abu Vulkanik Gunung Dukono: Erupsi Beruntun, Radius Bahaya Meluas

Sumber: