Gerakan Pangan Murah: Strategi Ampuh Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Maluku Utara
gerakan pangan murah Maluku Utara--
MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Program Gerakan Pangan Murah (GPM) menjadi bukti nyata kolaborasi strategis antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Malut dalam menekan harga kebutuhan pokok sekaligus meningkatkan akses pangan terjangkau bagi masyarakat, terutama di Kota Ternate.
“Tujuan utama kami jelas, yaitu mensejahterakan masyarakat melalui langkah konkret menjaga stabilitas harga pangan di tengah tantangan ekonomi,” kata Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, usai pelaksanaan GPM di Taman Nukila, Minggu 16 November 2025.
Gerakan Pangan Murah ini merupakan hasil kerja sama Dinas Pangan Provinsi dengan Majelis Wilayah KAHMI Malut sebagai bagian dari rangkaian memperingati Milad Ke-56 KAHMI. Program ini mendapat sambutan hangat dan antusias dari masyarakat, khususnya warga Ternate.
Dari total 750 paket sembako yang disiapkan, 500 paket disumbangkan oleh KAHMI dan 250 paket dari Dinas Pangan Provinsi.
BACA JUGA:Pemprov Malut & BI Beri Bantuan Pangan Murah, Warga Antusias
Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
Isi paket terdiri dari 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, serta 900 ml minyak goreng, disalurkan melalui sistem kupon untuk menjangkau penerima manfaat secara tepat.
Sarbin Sehe menyambut positif sinergi dengan KAHMI dan menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus melanjutkan program ini demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Presidium Wilayah KAHMI Malut, Hj. Naila Ibrahim, berharap Gerakan Pangan Murah dapat berkembang dan berlangsung secara konsisten.
“Harapannya tahun depan paket yang dibagikan meningkat dua kali lipat menjadi 2.000 paket,” ujarnya optimis.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh pejabat lokal dan tokoh penting seperti Kepala Perwakilan Bank Indonesia Maluku Utara, Kepala Dinas Pangan, dan unsur Forkopimda Kota Ternate, menandai pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga ketahanan pangan dan stabilitas harga.
BACA JUGA:Mentrans Dorong Investasi China Majukan Sentra Pangan & Industri Kelapa di Malut
Sumber: