Dari Hunian Tak Layak ke Rumah Kokoh: Kisah Ica dan Bantuan Gubernur Malut

Dari Hunian Tak Layak ke Rumah Kokoh: Kisah Ica dan Bantuan Gubernur Malut

Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda menyerahkan kunci rumah layak huni kepada warga Guraping, Kota Tidore Kepulauan--

 

 

MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Hari penuh haru mewarnai keluarga Ica di Kelurahan Guraping, Kota Tidore Kepulauan, ketika secara resmi menerima rumah baru berdinding beton pada Selasa (25/11/2025).

Setelah bertahun-tahun tinggal di rumah tidak layak, kini mereka menikmati hunian yang lebih aman dan nyaman, berkat program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari Pemerintah Provinsi Maluku Utara yang dipimpin Gubernur Sherly Tjoanda.

Kehadiran langsung Gubernur Sherly yang menyerahkan kunci rumah menambah makna momen tersebut, simbol komitmen pemerintah dalam membangun kesejahteraan sosial melalui program hunian layak.

Tahun ini, Pemprov Malut mengalokasikan sekitar 700 unit RTLH yang meliputi pembangunan rumah baru, rehabilitasi, dan pembangunan dapur sehat sebagai paket lengkap peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Program menyasar enam wilayah prioritas, termasuk Kota Tidore Kepulauan, yang memiliki backlog rumah tidak layak huni masih mencapai puluhan ribu unit.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Malut, Musrifah Alhadar, menyampaikan progres pembangunan telah mencapai 80 persen dengan sebagian unit sudah selesai dan diserahterimakan.

BACA JUGA:Sherly-Sarbin Pastikan 700 Rumah Tidak Layak Huni 2025 Selesai

Bantuan Modal Usaha sebagai Dukungan Ekonomi

Tidak sekadar hunian, Gubernur Sherly juga memberikan bantuan modal usaha kepada keluarga Ica sebagai wujud dukungan membangun kemandirian ekonomi melalui usaha rumahan.

Hal ini menunjukkan pendekatan holistik pemerintah dalam memberdayakan masyarakat agar tidak hanya hidup layak dari sisi fisik, tetapi juga mandiri secara ekonomi.

Musrifah Alhadar menegaskan bahwa penyerahan rumah di Guraping menjadi bukti nyata konsistensi Pemprov Malut dalam meningkatkan kesejahteraan sosial warga dengan menyediakan hunian yang aman, sehat, dan bermartabat.

Program ini diharapkan secara signifikan mengurangi jumlah warga yang tinggal di rumah tidak layak sekaligus memperkuat ketahanan sosial di Provinsi Maluku Utara.

BACA JUGA:Gubernur Sherly dan Danrem Sidak Perbaikan Rumah Warga Ngade

Sumber: