1.185 Koperasi Merah Putih Siap Dongkrak Ekonomi Desa di Malut, Ini Sebarannya

MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Presiden Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan 80.081 unit Koperasi Merah Putih untuk tingkat desa dan kelurahan. 

Dengan suara lantang, Presiden menyebut momentum ini sebagai tonggak baru kemandirian ekonomi Indonesia. 

Dari seluruh koperasi yang diresmikan, tercatat sebanyak 1.185 Koperasi Merah Putih hadir dan aktif di Provinsi Maluku Utara.

Koperasi Merah Putih menjadi fondasi ekonomi baru di tingkat akar rumput; menjadi wadah masyarakat desa dan kelurahan untuk mengelola usaha bersama, memperkuat jaringan pasar lokal, hingga mendapatkan pembiayaan yang adil.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Maluku Utara, Budi Argap Situngkir menegaskan seluruh koperasi di Malut telah sah berizin, menandakan kolaborasi efektif antara pemerintah pusat, daerah, hingga masyarakat lokal. Langkah ini mendorong pemerataan ekonomi yang inklusif.

Kolaborasi antara berbagai elemen, mulai dari perangkat desa, notaris, pemerintah kabupaten/kota, hingga masyarakat, menjadi kunci utama suksesnya pendirian 1.185 koperasi merah putih di Maluku Utara. 

Seluruh koperasi tersebut telah terdaftar resmi di Ditjen AHU Kemenkumham dan siap berkontribusi langsung membangun ekonomi desa dengan model usaha produktif.

“Pencapaian ini merupakan hasil dari kerja kolektif seluruh pihak untuk memperkuat ekonomi masyarakat Maluku Utara melalui koperasi desa berbadan hukum,” papar Budi Argap Situngkir.

BACA JUGA:1.185 Koperasi Desa di Maluku Utara Resmi Kantongi Legalitas Hukum

BACA JUGA:REKOR BARU! 100% Desa dan Kelurahan Maluku Utara Punya Koperasi Merah Putih

Sebaran Koperasi Merah Putih di Maluku Utara

Berikut rincian penyebaran 1.185 koperasi merah putih aktif setiap kabupaten/kota di Maluku Utara yang siap mendorong kemajuan ekonomi kerakyatan:

• Pulau Morotai: 88
• Halmahera Tengah: 61
• Kepulauan Sula: 78
• Tidore Kepulauan: 89
• Pulau Taliabu: 71
• Halmahera Utara: 196
• Ternate: 78
• Halmahera Timur: 102
• Halmahera Barat: 173
• Halmahera Selatan: 249

Koperasi Merah Putih menjadi katalisator utama yang memberikan akses keuangan inklusif, mendorong pemberdayaan UMKM lokal, dan membuka lapangan pekerjaan baru. 

Masyarakat, khususnya pelaku usaha desa, kini memiliki kekuatan kolektif untuk bersaing dan tumbuh mandiri. Setiap koperasi diharap mampu mengembangkan potensi lokal sesuai karakteristik wilayahnya.

Kehadiran koperasi merah putih ini merupakan peluang besar bagi seluruh masyarakat Malut untuk bergerak maju bersama memperkuat ekonomi lokal. 

Sumber: