DPRD Maluku Utara Gebrak Sofifi! Dua Paripurna Sekaligus Bahas Isu Panas Reses & Temuan BPK

DPRD Maluku Utara Gebrak Sofifi! Dua Paripurna Sekaligus Bahas Isu Panas Reses & Temuan BPK--
MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Utara bersiap menjalankan dua agenda besar sekaligus dalam waktu satu hari, tepatnya pada Selasa, 10 Juni 2025.
Kedua agenda tersebut telah tertuang dalam undangan resmi yang diedarkan kepada seluruh anggota dewan dan dipastikan akan menjadi sorotan publik.
Berdasarkan surat undangan bernomor 000.1.5/250/DPRD yang ditandatangani langsung oleh Ketua DPRD Malut, Ikbal Ruray, seluruh anggota dewan diwajibkan hadir di Ruang Paripurna DPRD Malut, Sofifi.
Agenda pertama, Paripurna ke-23, akan dimulai pukul 10.00 WIT dengan fokus utama pada pemaparan hasil kegiatan reses anggota dewan selama masa sidang kedua tahun 2025.
Tak berhenti di situ, agenda berikutnya dilanjutkan pada pukul 13.00 WIT dengan Paripurna ke-24. Dalam rapat ini, DPRD Malut akan membentuk Panitia Kerja (Panja) yang bertugas menindaklanjuti Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemprov Malut Tahun Anggaran 2024.
BACA JUGA:SKANDAL Perselingkuhan Polisi & Anggota DPRD Malut: Sidang Kode Etik Kompol SJ Segera Dimulai!
BACA JUGA:Kabar Duka dari Tanah Suci: Anggota DPRD Asal Maluku Utara Meninggal Dunia
Laporan Reses dan Tindak Lanjut Audit Keuangan
Paripurna pertama akan menjadi ajang bagi anggota DPRD Malut untuk melaporkan hasil serap aspirasi masyarakat yang telah dilakukan selama masa reses.
Laporan ini sangat penting sebagai dasar pengambilan kebijakan dan prioritas pembangunan daerah.
Sementara itu, paripurna kedua akan menjadi titik awal pembentukan Panja khusus yang akan mengawal tindak lanjut atas temuan BPK.
Panja ini diharapkan mampu memastikan transparansi serta akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, sekaligus menjawab sorotan publik terkait hasil audit BPK terhadap LKPD Pemprov Malut tahun 2024.
Dalam surat undangan resmi, seluruh anggota dewan diingatkan untuk hadir tepat waktu dengan mengenakan Pakaian Sipil Harian (PSH) sesuai ketentuan yang berlaku.
Kehadiran penuh anggota dewan sangat diharapkan demi kelancaran dan keberhasilan kedua agenda penting ini.
Dua paripurna dalam satu hari ini diharapkan dapat mempercepat proses pengambilan keputusan penting terkait pembangunan daerah dan pengelolaan keuangan.
Sumber: