MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Delegasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara baru saja melaksanakan kunjungan kerja ke Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Badung, Bali.
Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari secara langsung sistem pelayanan publik yang telah terbukti efektif, terintegrasi, dan inovatif di Badung.
Kabupaten Badung dikenal sebagai salah satu pionir pelayanan publik terbaik di Indonesia. Kepala DPMPTSP Badung, I Made Agus Aryawan, menegaskan komitmen daerahnya dalam menghadirkan berbagai inovasi.
Mulai dari layanan perizinan, administrasi kependudukan, hingga pelayanan dasar lain—demi kemudahan akses masyarakat.
Kunjungan ini tidak hanya sekadar studi banding, tetapi juga menjadi momentum mempererat kolaborasi strategis antara Maluku Utara dan Badung.
Kedua daerah sepakat untuk saling berbagi pengalaman dan inovasi, dengan tujuan utama meningkatkan kualitas pelayanan publik yang inklusif dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Dua Pelajar Maluku Utara Siap Kibarkan Merah Putih di Istana Merdeka
BACA JUGA:Kemenag Maluku Utara Dukung Penuh MQK 2025, Ajang Internasional Santri Berkelas Dunia
Harapan dari Pemprov Maluku Utara
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Badung membangun sistem pelayanan publik yang terstandarisasi dan terintegrasi.
Setelah menyaksikan langsung 30 gerai pelayanan dasar di MPP Badung, Sherly berharap seluruh kabupaten/kota di Maluku Utara dapat mengembangkan MPP dengan kualitas premium serupa.
Pemprov Maluku Utara kini berkomitmen untuk mengadopsi praktik terbaik dari MPP Badung. Targetnya, 10 kabupaten/kota di Maluku Utara akan memiliki Mal Pelayanan Publik dengan standar layanan tinggi.
Sehingga masyarakat dapat menikmati kemudahan, transparansi, dan efisiensi dalam mengakses layanan pemerintahan.
BACA JUGA:Waspada! Penipuan Berkedok Pejabat Polda Maluku Utara Makin Marak, Jangan Terkecoh
BACA JUGA:Larangan Tegas Wagub Maluku Utara: OPD Dilarang Kegiatan di Luar Sofifi Setiap Senin