PKB Malut Usulkan Program Retret Pendidikan untuk Siswa Bermasalah

PKB Malut Usulkan Program Retret Pendidikan untuk Siswa Bermasalah

PKB Malut Usulkan Program Retret Pendidikan untuk Siswa Bermasalah-Disway/Diolah-

MALUKUUTARA.DISWAY.ID - Abdul Malik Sillia, Sekretaris Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Maluku Utara, mengusulkan agar pemerintah daerah tidak hanya fokus pada penyediaan pendidikan gratis. 

Tetapi juga memperhatikan pembinaan karakter siswa, khususnya yang memiliki catatan kedisiplinan. 

Ia mengajukan program retret pendidikan sebagai solusi strategis untuk menanamkan nilai tanggung jawab dan disiplin.

Menurut Malik, retret pendidikan dapat menjadi metode efektif dalam membentuk karakter siswa SMA dan SMK yang bermasalah. 

Program ini diharapkan mampu memperkuat kedisiplinan dan tanggung jawab generasi muda, sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Malik menegaskan perlunya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku Utara segera menyusun format teknis pelaksanaan retret pendidikan, termasuk pemetaan siswa sasaran. 

Ia juga mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk mengadopsi kebijakan serupa di wilayahnya dengan koordinasi lintas sektor.

BACA JUGA:100 Hari Kerja Sherly-Sarbin: Pendidikan Gratis untuk Semua Siswa Maluku Utara

BACA JUGA:Kebijakan Pendidikan Gratis dan Penguatan Integritas di Maluku Utara Tahun 2025

Keterlibatan TNI dalam Program Retret Pendidikan

Unsur TNI juga diusulkan untuk dilibatkan dalam pelaksanaan program ini. Malik menilai peran TNI sangat penting dalam membina kedisiplinan dan membantu program berjalan efektif. 

Koordinasi dengan Kodam dan Korem di Maluku Utara disarankan agar teknis pelaksanaan dapat dirumuskan dengan baik.

Abdul Malik menekankan pendidikan tidak hanya soal transfer ilmu, tetapi juga membangun kepribadian dan integritas. 

Retret pendidikan dianggap sebagai alternatif konkret untuk mengurangi kenakalan remaja dan menciptakan lingkungan sekolah yang kondusif.

Usulan retret pendidikan oleh Sekwil PKB Malut menjadi inisiatif penting dalam membangun karakter siswa di Maluku Utara. 

Sumber: